Friday, April 1, 2011

IJINKAN AKU MENCINTAI DIRIMU WALAU KUTAHU KU TAK DI HATIMU

Sebelum penulis melanjutkan kisah ini, penulis menginformasikan bahwa untuk ceirta ini memang mengambil kisah di Kerteh dimana penulis bekerja. Tapi mohon maaf bilamana nama, atau cerita yang penulis buat ada kesamaan dengan apa yang dialami pembaca atau orang lain karena sebenarnya ini adalah cerita khayal saja. Nama-nama yang digunakan dan jalan cerita adalah khayal dan pengalaman penulis selama masih muda dan di ramu menjadi cerita-ceirta yang dirangkum dalam suatu Novel " BUS MENEPI DI HALTE BANDAR BARU KERTEH". Cerita-cerita ini dibuat karena untuk pembunuh sepi penulis karena jauh dari keluarga.

Kembali ke Cerita....

"Mico..kenapa kamu terbengong-bengong begitu?" tanya Wahab karena melihat ku bersikap seperti orang bengong..

"Oh...nggak cuma lagi pengen saja bengong .."Kataku sekenanya sambil menghirup secangkir air teh yang ada dihadapanku.

Wahab pun duduk di sebelahku dan sambil makan -makanan yang diambilnya dari meja cafetaria itu. Dan kami pun makan berdua sambil cerita-cerita kosong belaka..
Dan hampir lima menit kami bercerita tapi tak ada kesan kalau audi akan kembali melanjutkan makan dan minum di cafe itu dan dia hanya membiarkan semua yang tersidang tersia-sia belaka..Mungkin itulah kalau dia lagi be te.. jadi semua bisa lupa dan hanya memandang sebuah emosi bisa mengalahkan kenyataan yang ada. Dan kenyataan itu adalah makanan dan minuman yang ada di meja sana yang sebenarnya untuk Audi..

"Mico..ntar malam ..kita singgah ke pasar malam di Kerteh yok..?" ajak wahab
"Emang ada pasar malam di daerah sini .?" Tanya ku..
"Ya adalah di tiap-tiap desa di sini pasti ada pasar malamnya dan hampir tiap minggu ada" jawab wahab.
"Oke lah aku ikut ! aku mau lihat permainan tong setan dan mau coba permainan2 yang ada. Di Indonesia
aku dak pernah ke sana habis ramai banget tapi disini tak apalah..dicoba saja.."

"Ha..ha...ha... Men...mana ada komedi putar, tong setan dan permainan yang kau maksudkan di pasar malam ala Malaysia. Kalau disini yach pasar malam artinya pasar siang yang dilaksanakan di malam hari.."
"Jadi yach tempat menjual makanan, sayur , buah , baju dan lain-lain yang biasanya yang ada di pasar"
"Itulah salah satu  perbedaan antara Indonesia dan Malaysia yaitu pengertian istilah "Pasar Malam"
Wahab menjelaskan panjang lebar..

"Okelah aku ikut..pukul berapa kita berangkat ke sana " tanyaku
"Pukul 8 malam sajalah sehabis sholat maghrib karena pasar malam itu tutup pukul 10 malam." jawab wahab..

Setelah pertemuan di cafe itu, aku dan wahab melanjutkan pekerjaan kami masing-masing dimana wahab di bidang engineering kalau saya di bidang safey.. Pekerjaaan kami berbeda tapi tujuan sama yaitu "Bagaimana suatu project bisa dilaksanakan dengan baik, sempurna dan selamat".
Dan setelah itu pula aku tak jumpa jumpa lagi dengan Audi karena tempat kerjaku berbeda ruangan dengan dia..Tapi tak apalah siapa tahu besok-besok bisa jumpa lagi lah..

Saat itu waktu sudah menunjukkan pukul 7. malam dan sebentar lagi sholat manghrib..sambil menunggu keberangkatanku ke Pasar Malam. Kucoba buka-buka laptopku dan ku buka website detik.com untuk membaca-baca cerita atau kejadian di Indonesia..
Tapi itulah nampak bayang-bayang Audi hinggap di layar kaca dari laptopku dan aku pun terbuai dengan lamunanku..

Wwah gawat nich..aku tak mengerti apa yang kurasa ..rindu yang tak pernah begitu hebatnya..Nampaknya aku mulai mencintai dirinya walau dia tak kan pernah tahu.. Biar sajalah dia nggak harus tahu kalau aku suka dengan dia dan kalau dia tahu bisa gawat juga diriku. Lagipun dia nggak perlu tahu kalau aku suka padanya..
Bahayanya kalau dia tahu..dia bakal akan menertawakanku dan kejadian deh kalau cintaku bertepuk sebelah tangan, bisa remuk seluruh hatiku... itulah secarik syair lagu pupusnya dewa 19.

Walau ada beberapa teman saya yang menawarkan bantuan untuk membantuku menaklukan hati audi tetap saja aku tak bergeming dan tetap saja aku nggak perduli.
Jawabku selalu "Ya terima kasih..aku pun cuma suka doang kok..anggap sajalah cinta khayal..he..he..he..."
Karena aku punya cara sendiri untuk memikat Audi ini based on the book yang aku beli beberapa bulan yang lalu di Indonesia.."Cara memikat Wanita Idaman Anda"
Jadi tahap yang pertama yang kulakukan adalah mengamati dan melihat dan sampai saat ini Audi belum melihat aku makanya aku belum berani berkenalan dengan dia.
Walaupun akhirnya aku nggak berhasil juga mendekati Arvi..yang terpenting adalah aku pernah suka padanya. Dia mau suka aku atau tidak ..itu mah urusan dia..Khan tak ada larangan orang suka kalau dia menolak yach tak apa-apa tapi apa dasar dia menolak karena sampai sekarang saja dia tak tahu aku sedang mengamati dia eh..maksudnya memperhatikan dia.
Lagipun aku tak perlu pembuktian kalau aku suka padanya dan tak perlu diuangkapkan dengan kata-kata. Aku belum siap dengan resiko yanag bakal kuhadapi bilamana aku membuktikan cintaku pada siti.. Mungkin beberapa teman bingung kok ada nama Arvi, Audi, Siti dan mungkin yanti dalam cerita-cerita ini. Ini dikarenakan si cewek seperti yang diungkapkan semalam memiliki nama Siti Audi Arviyanti. Jadi harap maklum adanya..

Dan tiba-tiba wajah yanti muncul kembali dalam laptop ku dan bikin hatiku semakin tak menentu dan aku hanya bisa berhasrat dalam hati "Ijinkan aku mencintaimu..walau ku tahu ku tak di hatimu"...

Dan sesaat kemudian suara azan bergema di telingaku menandakan waktu maghrib telah tiba. Dan segeralah kubasuh kedua tanganku, wajahku dan kakiku dalam berwudhu untuk menyempurnakan sholat maghrib ku..

Kerteh, 1 April 2011, pukul 8.37

No comments:

Post a Comment