MENGINAP DI HARRIS RESORT BARELANG BATAM 2 -5 MARET 2022

 Kami berencana liburan ke medan ke tempat mertua tapi berhubung ongkos tiket pesawat mahal maka istri saya memutuskan ke Batam sambil liburan dan menginap di hotel selama 3 malam. Orang tua istri akhirnya setuju dan ikut melaksanakan perjalanan dari Medan ke Batam dan Kami dari Pekanbaru ke Batam. Sebenarnya saya malas ikutan karena saya masih belum kerja lagi dan usaha lajukela coffee masih sepi dan bisa dikatakan di ujung tanduk karena banyak bayar bayar yang belum dilakukan , belum lagi bayar bayar yang lain..Dan juga saya broke banget alias lagi buntu nian alias tak punya uang. Ya karena menghormati istri dan orang tua makanya saya pun ikutan sambil bilang ke istri, kalau saya dak punya uang untuk liburan. Dan istri saya setuju.. Kadang ada rasa malu ikut liburan ini tapi yach namanya keluarga yach harus ikutan.

Kami melakukan penerbangan dengan penerbangan menggunakan pesawat Lion Air. pukul 12,.25 pada hari selasa tapi sebelumnya kami sudah melakukan SWAB Antigen sebagai salah satu syarat penerbangan dan juga kami sudah melakukan vaksin sebanyak dua kali dan istri saya sudah tiga kali karena nakes. Istri saya bekerja sebagai dosen yang bekerja di salah satu Kampus Negeri di Pekanbaru. Dan saya selalu memanggilnya BuDe. Alhamdulillah istri saya menyelesaikan tugas belajar selevel S3 atau Doctor dengan gelas Phd di ANU University Canberra selama 4 tahun dan saya pun ikutan ke sana. menemani istri dan anak anak , tahun 2012-2016. Mungkin teman-teman suka baca blog syaa ini sudah pernah lihat saya photo-photo di Australia.

Dan mertua saya pun berangkat dari Medan dengan menggunakan pesawat Lion Air dan sudah melakukan swab antigen juga dan sudah di vaksin lengkap dan juga boster untuk ibu mertua saya, kalau bapak mertua saya belum karena kondisi pada waktu itu lagi sakit. Bapak Mertua saya umurnya 79 tahun, tapi sangat semangat melakukan perjalanan ke batam brsama kami dan mungkin ingin jumpa dengan anaknya, cucu cucunya dan saya. makanya tetap sehat dan sehat. Dan berhubung mertua saya itu berangkatnya duluan dari kami makanya mertua saya itu terpaksa menunggu kami di airport dan sambil makan siang kali yach..karena kami tiba di Batam sekitar jam 1.30 wib.

Rupanya kami ada yang menjemput tapi bukan dari hotel tapi istri saya sudah mencarter mobil selama 3 hari di salah satu agent travel di Batam. Harganya hampir sama dengan yang di Pekanbaru dan bersifat umum karena dikenakan biaya 750 ribu/hari dan kita bisa minta supir antar kita kemana ajadan sekitar batam. Untung pakai Innova sehingga kami sekeluarga , dengan 6 orang bisa masuk ke dalam satu mobil dan diantar kan kami ke Hotel yang ada di dekat jembatan Barelang yaitu di Harris Barelang Resort Batam. Dan perjalanan sekitar satu jam kurang dari Airport Batam.

Saya pikir jauh kali istri saya menyewa kamar dan tentunya cukup mahal kalau tinggal di resort. apalagi kami sewa 3 kamar karena kami ada 6 orang dan biasanya kalau kami liburan keluarga biasanya kami menyewa rumah dan bukan kamar sendiri-sendiri dan istri saya tak pernah bilang berapa harga sewa kamarnya permalam. Dan saya pun menikmati aja apa yang ada di hotel mintanya

Akhirnya selama perjalanan sekitar 1 jam dari Airport tibalah kami di hotel dan kami pesan 3 kamar dan dapat kamar 508, 510 dan 511. Dan yang mungkin perlu teman teman pembaca ketahui bahwa kunci di set setiap 1 hari sekali tapi berhubung kami 3 hari makanya kami minta 3 hari kunci kamat diaktifkan dan akhirnya mereka mau dan mau dan kami pun agak complain awalnya karena bagaimana ke kamar, karena lokasi kamar agak jauh dari represionist. Dan akhirnya kami tahu bahwa pihak resort sediakan kendaraan Buggy untuk mengantar kami ke kamar dan operasinya sampai jam 11 malam.

Resortnya sangat bagus dan bersih, kamarnya pun bersih dan bersih, toiletnya bersih dan rapi. karena saya dulu pernah kerja di hotel juga semasa di Canberra Australia dan juga paham bagaimana kamar itu bersih, rapi atau tidak. Bagi saya yang mantan Supervisor Cleaner dan juga House Keeping. kamar yang ada sangat bagus dan juga bersih, AC nya menyala, free internet bagus, tv nya bagus , banyak pilihan channelnya.

Setelah kami letak tas kami ke dalam kamar, maka kami cari makan siang yach walaupun sudah jam 3 sore namun kami belum makan siang dan akhirnya kami makan siang di restoran yang dekat resort. Ya menyobain menu sea food yang ada di sana. Namanya Kopak Jaya 007 Kelong Sea Food Batam. Dekat Resort juga jadi tak jauh jauh kami melangkah ke sana. Kalau masuknya dari Jl Kp. Tua Tiangwangkang melalui Jl Trans Barelang. Dan lagi lagi saya tidak tahu berapa biaya yang dikeluarkan istri saya untuk makan makan di sana karena apa yang dipesan dalam jumlah yang banyak dan juga pada menunya tidak ada harga harganya dan itu kadang bikin bingung para pembeli. Yach mungkin lain kali kalau bisa resto disana itu meletakkan harganya di menu sehingga kami bisa banyak pilihan makan disana. Karena saya pernah dengar harga ikan kakap merah 1 kg bisa mencapai 600 ribu. 

Tapi itulah estimasi saya yach diatas 1 juta, tapi hanya estimasi aja, kalau saya sendiri bilamana ada menu makanan yang tak ada harganya, saya pesan Mie Rebus aja dan semahal mahal mie rebus yach sekitar 25 ribu dan pakai air putih aja (mintak)

Kami menikmati ikan , udang, gonggong, kepiting , ayam serta sayuran lainnya dan juga minuman. Masakan nya enak enak dan enak cuma itulah saya tak tahu harganya, saya bisa kasih recomendasi bahwa salah satu kuliner yang ada di Batam cuma kalau harga saya dak tahu. Cuma mungkin pesannya yach ditanya aja harganya saat pesan makanan. 

Setelah makan dan makan , akhirnya kami kembali ke hotel untuk istirahat sejenak dan melalukan sholat dan setelah itu baru jalan lagi ke areal batam centre. Hotelnya nyaman jadi yach bisa bed rest lebih lama dan jadi bikin malas keluar kamar

Pekanbaru, 2 Maret 2022