Hari ini pun aku merasa resah dan gelisah saat aku membuka facebook dan membaca berita di detik.com dimana Suporter Sepakbola menghina Indonesia. Ada 2 video yang dishare di media youtube.com dan dua-duanya tidak mencerminkan semangat Saudara Serumpun dan Saudara Seagama. Sebenarnya aku merasa Shock Berat melihat tingkah laku suporter tersebut dan apakah gara-gara Sepakbola, Orang jadi membenci saudaranya?
Itulah yang terjadi di ajang Sepakbola Piala AFF 2012, dimana suporter membuat yel-yel yang menghina Indonesia dan bahkan Singapure. Jadi gara-gara Sepakbola, semua orang boleh menghina lawan bertandingnya dan dimana semangat suportivitas yang selalu diagung-agungkan??? Nampaknya cuma omong kosong doang bila untuk Sepakbola. Tapi kenapa untuk yel-yel untuk mendukung Team nya yang bertanding harus dengan menghina lawan bertandingnya dengan kata-kata kasar dan berbau diskriminasi?? Atau Rasis?
Saya tahu orang Malaysia kebanyakan masih keturunan dari Indonesia, walaupun kita tahu keturunan Indonesia dimasukkan dalam Bangsa Melayu. Kita tahu sekarang di Malaysia ada 4 suku bangsa yang mendiami Malaysia, dimana Bangsa Melayu sebagai penduduk asli, Bangsa China, Bangsa India dan terakhir Bangsa Arab. Tapi Untuk Bangsa Indonesia nampaknya tidak diakui , Dan masuk ke wacana Bangsa Melayu. Padahal yang saya tahu Bangsa Melayu itu kalau di Indonesia hanyalah adalah suku Melayu di Sumatera, Kalimantan Selatan saja sedangkan Suku Batak, Suku Jawa, Suku Sunda dan suku-suku lainnya tidak terlihat sebagai suku Melayu.
Seharusnya Bangsa Indonesia dimasukkan juga ke dalam Bangsa yang mendiami Malaysia, makanya timbul istilah yang beragam/ konflik saat kebudayaan Indonesia dijadikan salah satu Warisan Bangsa di Malaysia, padahal kebudayaan tersebut dibawa dari Indonesia lebih dari ratusan tahun yang lalu seperti negara Suriname. Tapi negara Suriname mengakui Suku Jawa sebagai bagian dari penduduk mereka. Kenapa Malaysia tidak?
Bagiku Malaysia adalah saudara Indonesia dan kenapa harus saling bermusuhan gara-gara Suporter Malaysia yang menghina Indonesia dengan yel-yel yang cukup membuat semangat Nasionalisme saya muncul kembali. Tapi kenapa Suporter Malaysia mengganggap Indonesia seperti itu , Apa karena Orang Indonesia yang kerja di sana sebagai pembantu rumah tangga , buruh pabrik dan pekerja-pekerja kasar disana sehingga membuat orang Indonesia sudah nggak ada harganya lagi dan disamakan dengan apa yang disebutkan di dalam yel-yel Suporter Malaysia di Stadion Bukit Jalil yang di upload di youtube..
Apa mereka tidak melihat banyak orang-orang Professional Indonesia yang bekerja sebagai Expart di sana dan bisa dilihat berapa Banyak Orang Indonesia yang menduduki posisi penting di Petronas atau di perusahaan-perusahaan lainnya di sana. Kenapa perlakuan tidak adil ditujukan kepada Indonesia ???
Kita boleh bersaing di dalam Olah Raga dan Menunjukkan
Saya punya pengalaman yang tidak menarik saat saya masih bekerja di Kuala Lumpur, dimana saat Indonesia bertemu Malaysia di ajang SEA GAMES 2011 yang lalu dimana saat menjelang Final , teman-teman saya orang Malaysia menunjukkan muka tidak suka dan ada kata-kata sedikit tidak enak yang keluar dari mulut mereka dan membuat aku merasa ingin resign dari perusahaan tersebut. Dan intinya hari itu, dimana kami biasa berteman dan duduk bareng , tidak kelihatan lagi dan bisa pada hari itu.
Tapi keesokan harinya, setelah Malaysia menang, teman saya bilang, "Kemaren kita musuhan tapi sekarang temanan lagi" . Sangat aneh terdengar dari telingaku bahwa gara-gara Sebuah acara sepakbola, teman yang mulanya jadi teman harus menjadi musuh satu hari. Tapi gimana waktu itu Malaysia kalah lawan Indonesia, apakah harus ada permusuhan terus..??? Padahal kita sama-sama Bangsa Melayu..dan satu Iman.
Tapi beda rasanya saat aku menonton secara langsung, pertandingan bulu tangkis di Malaysia Open 2011 tidak ada hinaan dan cacian untuk Indonesia walau kadang terdengar kata-kata INDON tapi masih tahap normal dan tidak seperti terjadi dalam cabang sepakbola ini.
Saya pun menyayangkan Suporter Indonesia mempunyai sikap permusuhan pada saat Indonesia berhadapan dengan Malaysia diajang-ajang sebelumnya tapi karena banyak yang meredam sehingga tidak ada lagi kata-kata kasar yang keluar atau spanduk-spanduk yang berbau rasis yang tergantung di dalam stadion pada saat Final Piala AFF 2010 lalu. Apakah ini yang dimaksudkan balas dendam di dalam Sepakbola. Di saat Seporter Indonesia sudah mulai meredam rasa permusuhan dan menjadikannya persahabatan, tapi kenapa sekarang Suporter Malaysia malah berbalik menghina Indonesia dan Garuda..??
Saya nggak tahu apakah ada yang memang ingin memanfaatkan situasi seperti itu untuk mencari keuntungan sepihak atau mencari keuntungan tertentu sehingga Indonesia dan Malaysia selalu berantem saya baik mengenai Kebudayaan dan Sepakbola tapi kenapa Bangsa lain misalnya Thailand atau China tidak pernah mempunyai persoalan yang sama dengan Malaysia. Saya sering jumpai makanan Thailand dan China di Bukit Bintang dan kebudayaan China banyak diakui oleh Malaysia tapi tidak pernah ada berita mengenai adanya persoalan. Aneh dan itu Cukup Aneh bagi saya.
Saya nggak tahu apa yang ada di dalam benak Suporter Malaysia untuk Sepakbola, kenapa rasa kebencian itu muncul di ajang seperti itu. Kalau gitu ada baiknya Sepakbola antar negara Asean tidak digelar lagi dari pada timbul komplik antara negara-negara di Asean. Dan nampaknya berita hari ini di detik.com , tidak hanya Indonesia yang menjadi korban hinaan Suporter Malaysia tapi juga Singapura..Atau bila perlu pertandingan Sepakbola tidak boleh ditonton lagi untuk Suporter-Suporter yang mempunyai sikap rasis seperti itu. Tapi yang jelas panitia rugi bila tidak ada penonton yang menyaksikan.
Tapi terus terang selama saya bekerja di Malaysia baik di Kuala Lumpur dan Trengganu selama 15 bulan belum pernah saya jumpai orang Malaysia yang menghina Indonesia seperti ini paling mereka sebut Indonesia secara tidak lengkap saja. Dan saya merasa nyaman tinggal di Malaysia dan merasa rumah kedua saya adalah di Kuala Lumpur. Karena saya temukan benar-benar kehidupan Islami di Malaysia seperti saya jumpai di Canberra saat ini. Rasa persaudaraan sebagai saudara serumpun dan saudara seiman selalu ditunjukkan di setiap saya berteman dengan teman-teman saya. Tapi itulah di saat ada pertandingan Sepakbola , Indonesia vs Malaysia, timbul suasana konfrontasi. Aneh dan Aneh bagi saya.
Makanya saya nggak pernah nonton Sepakbola di Stadion Bukit Jalil karena pasti ada ketidak harmonisan akibat semangat nasinalisme yang salah yang ditunjukkan di dalam sepakbola. Dan beberapa cerita teman yang nonton , banyak lembaran batu atau botol air minum saat mereka menonton sepakbola di sana. Tapi itulah resiko menjadi penonton sepakbola. Jadi kalau saya pikir ada baiknya nggak usah ada sepakbola untuk kancah ASEAN daripada timbul kejadian-kejadian yang bisa menimbulkan kesalahpahaman antara kedua negara muncul kembali.
Aku jadi berpikir apakah selama ini Orang Indonesia yang kerja di sana sebagai pembantu alias jongos menedentikkan bahwa Indonesia itu Bangsa Pembantu, sehingga mereka bisa berbuat sesuka hatinya? Karena selalu beranggapan bahwa "aku sudah kasih mereka salary" sehingga tidak ada lagi rasa impati atau belas kasih terhadap sesama Manusia apalagi seiman. Sedih rasanya bila ada yang bilang Indonesia itu dianggap sama seperti hewan yang haram di mata Islam. Apakah saking fanatiknya terhadap Sepakbola harus mengorbankan sifat habblumminanas, tidak punya hati dan tidak punya semangat saudara seiman??
Saya hanya bisa bilang kepada Suporter Malaysia yang ada di dalam tayangan youtube.com bahwa Orang Indonesia lebih dari 3 juta hidup di Semenanjung Malaysia, belum lagi yang telah menjadi warga negara Malaysia ataupun saudara kalian atau di dalam diri kalian mengalir darah Indonesia, melihat kalian yang berpolah seperti orang yang tidak bermatabat, mereka akan sedih dan merasa ingin menangis dimana kalian mengatakan Indonesia seperti itu..Apakah kalian tidak merasakan itu????
Apakah kalian tidak lihat bahwa Raja-Raja di Malaysia sebagian besar masih keturunan Orang Indonesia, Seperti Raja Negeri Sembilan masih keturunan Minang, Raja Selangor, Raja Malaka, Raja Johor dan belum lagi Raja-Raja di Malaysia lainnya yang kemungkinan saja masih keturunan Indonesia. Bila Beliau-Beliau itu marah, apakah yang terjadi dengan kalian??
Belum lagi kalian hina lagi Singapure dengan kata-kata yang sama. Apakah kalian tidak merasakan bila Saudara Tua dan Saudara Muda tersinggung dengan kata-kata seperti itu??? Apa yang terjadi dengan kehidupan kalian kelak, tidak di terima di Dunia dan tidak di terima di Akhirat..Dan kalian ingat bahwa Do'a Orang yang teraniaya lebih makbul untuk terkabul dan bisa membahayakan kehidupan kalian. Apalagi Indonesia penduduknya 230 juta dan belum lagi Singapura..bila kami mendoakan yang tidak baik tentunya akan celaka kalian. Tapi kami selalu mendo'akan kebaikan untuk saudara-saudara Seiman dan Saudara Serumpun, Semoga Allah mengampuni dosa-dosa nya dan mohon ditunjukkan ke jalan yang benar dan memohon ampun kepada Mu, Yaaa Allah, atas kekhilafan mereka".
Jadi Mohon Maaf lah kepada saudara tua dan saudara muda. Dan kami akan selalu memaafkan karena atas dasar kekhilafan semata dan rasa kefanatikan yang terlalu berlebihan terhadap team Sepakbola kesayangan.
Marilah kita tetap bina rasa persaudaraan kita sesama saudara serumpun, saudara seiman, saudara se ASEAN. Hidup ini saling membutuhkan dan saling mengingatkan serta saling melindungi satu sama lain.
Mudah-mudahan ada hikmah dibalik semua peristiwa ini dan hikmah untuk menjadikan kehidupan yang lebih baik, baik itu dimata manusia sebagai Hamba Allah, maupun di Mata Maha Pencipta Alam Semesta, Allah Ya Rabbal Alamin..
Saya tidak ada maksud propokasi tapi saya merasa sedih saja kenapa sebagai manusia kita selalu bermusuhan setiap ada pertandingan sepakbola yang melibatkan Indonesia vs Malaysia. Daripada disimpan
di dalam hati ada baiknya diungkapkan biar lega hati ini.
Salam, 30 November 2012.
Mencari nafkah bekerja jadi construction engineer dan mengeluti hobby meracik kopi. Meracik kopi baik arabika dengan robusta ataupun meracik kopi arabika dengan arabika , atau lainnya. Mengoleksi kopi dan menyeduhnya dengan pilihan seduhan yang berbeda. kunjungi outlet kami di Tokopedia.com/lajukelacoffee
DIJUAL TANAH DI GANG SETIA PLAJU PALEMBANG
Friday, November 30, 2012
Thursday, November 29, 2012
TOLONG...SEBUT KATA "INDONESIA" DENGAN SEMPURNA.
Pagi ini saya bete banget saat buka account saya di FB dan lihat salah satu komentar teman di FB yang menyebut kata 'INDONESIA' tidak sempurna dan hanya 5 hurup. Langsung batin saya merasa tidak enak dan tidak nyaman melihat komentar seperti itu dan saya biarkan sekejap dan saya tetap berusaha menerima komentar itu dengan nyaman..Tapi bathinku berkata lain.."aku tidak terima kata-kata itu dan aku harus mengoreksinya agar tidak terjadi lagi penulisan yang salah tentang INDONESIA.
Akhirnya saya komentari di group tersebut walau resikonya saya akan dikeluarkan dari Group tapi nggak apa-apalah namanya saya mau membenarkan yang salah. saya tulis "Maaf Pak..., Indonesia" dan karena saya masih merasa kurang nyaman makanya saya tambahin lagi komentar saya di sana, sambil meminta maaf kepada Ibu yang menposting mengenai penawaran barang gratis berhubung itu itu mau pindah rumah secepatnya agar dekat dengan suami dan anak-anaknya.
Aku nggak tahu apa yang kurasakan saat melihat komentar seperti itu, aku nggak tahu apakah itu namanya" Nasionalisme" ataukah hanyalah karena pagi-pagi aku dicuekin istriku..Dan saat aku lihat komentar yang menyebut Indonesia hanya dengan 5 hurup dan bukan secara sempurna 9 hurup, hatiku langsung panas, badan rasa gemetar dan timbul rasa tidak suka dengan komentar itu. Aku hanya bisa berpikir di dalam hati, "Kenapa Orang Indonesia masih salah menyebut tentang INDONESIA seperti kebanyakan orang di negeri jiran, Apakah sudah nggak ada arti INDONESIA di dalam bathinnya?
Aku cuma berharap , orang itu hanya salah tulis dan menganggapnya memang dia nggak tahu bila KETIDAK kesempurnaan menyebut nama INDONESIA menbuat orang lain menjadi sensitif dan mungkin karena dia sering dengar orang di negeri jiran menyebut kata INDONESIA secara tidak sempurna dan identik dengan kata kata bangsa pembantu rumah tangga. Jadi dia mengikuti saja. Tapi itu dulu dan sekarang sudah banyak orang di negeri Jiran menyebut kata INDONESIA secara sempurna karena mereka tahu Orang INDONESIA tidak suka mereka bilang kata INDONESIA hanya dengan 5 hurup karena kita pun orang Indonesia menyebut mereka orang MALAYSIA secara sempurna karena itu lah hidup saling menghargai antara bangsa serumpun.
Saya jadi ingat saat saya masih tinggal dan bekerja di Malaysia sebagai Piping Engineer di salah satu company di Kuala Lumpur, Saat itu saya tengah menyaksikan pertandingan bulu tangkis Malaysia Open 2011 di Station Tertutup Bukit Jalil dan yang main pasangan ganda Indonesia, Tantowi dan Liliani berhadapan ganda dari Eropa. Dan saya pun mendekat dan duduk di bangku dekat pasangan Indonesia tersebut akan bermain.
Sambil meyaksikan persiapan pemain tersebut, padanganku tertuju ke seorang Bapak yang teriak-teriak sambil memberikan dukungannya kepada pemain tersebut dan kulihat Liliani menolehkan sejenak ke arah Bapak tersebut. mungkin kedengaran karena stadion waktu itu masih sepi banget karena masih dalam babak penyisihan. Aku lihat Bapak tersebut berusia sekitar diatas 40 tahun dan berperawakan kecil tapi kekar dan duduk di dekatku dan aku pun rada takut karena kupikir dia preman di Kuala Lumpur. Tapi saat aku duduk dekat dia dan ngobrol dengan dia, rupanya orangnya baik dan tanya dari Indonesia Mas..saya jawab "Ya. tapi kerja disini" dan saya sebut company saya dan nampaknya dia tidak tahu. Cuma dia tahunya Bukit Bintang saja. Rupanya dia itu asal dari Jawa dan sudah menetap di Malaysia selama sekitar 20 tahun. Dan bisa di bayangkan macam mana kehidupan di sana bila bekerja sebagai tenaga kerja kasar, dengan gaji sekitar RM 800 s/d RM 1000/ bulan.
Tapi bukan itu yang mau saya tulis disini tapi saya mau tulis kesalutan saya terhadap rasa Nasionalisme nya terhadap INDONESIA walau dia sudah menetap di Malaysia selama 20 tahun. Aku lihat dia mengeluarkan atribut-atribut dia baik dan semuanya terbuat dari bola bulutangkis (shuttlecock). Kulihat dia mengeluarkan topi , mengeluarkan rantai bola (kalung), sepatunya dari dalam tasnya. Dan mempersiapkan semuanya dengan baik. Dan semuanya di cat dalam warna Merah dan Putih..Warna Bendera Indonesia. Dan segera dipakainya . Aku terus terang mau tertawa melihat keanehan itu, mungkin karena itu baru kali saya pertama melihat suporter fanatik Indonesia karena baru itulah saya nonton pertandingan yang bertaraf International.
Saat setelah dikeluarkannya dan dipakainya mulailah dia berteriak dan memberikan dukungannya. INDONESIA ..INDONESIA!!!! ..INDONESIA..dan aku pun mengikuti kata-katanya walau tak sekeras suara Bapak itu. Dan saat pertandingan mulai, mulailah semuanya dan karena banyak lawak karena pola dan tingkah bapak tersebut baik suporter Malaysia dan Suporter Indonesia saling memberikan dukungannya. Dan mulailah banyak canda dan tawa silih berganti baik dari suporter Indonesia dan Malaysia. Saya cuma menyaksikan saja sambil tersenyum saja. Sampai kata-kata Kalah pun disebutkan disana.
Tapi saat ada seorang penonton Malaysia keturunan, menyebut kata-kata INDONESIA tidak sempurna dan hanya 5 hurup. Langsung Bapak itu terdiam tiba-tiba dan kulihat warna mukanya menjadi merah dan dilihatnya kearah penonton itu dan langsng di tegurnya dengan kata-kata"INDONESIA!!!.. INDONESIA!!!..INDONESIA.., Cik..kita boleh bergurau tapi tak boleh seperti itulah." Sesaat semua penonton diam sejenak dan saat Bapak itu meneruskan dukungannya kembali, penonton mulai bercanda kembali tapi kali ini mereka menyebut INDONESIA dengan sempurna..
Saya langsung terenyu dan salut melihat ketegasan Bapak itu karena dia tak suka orang menyebut INDONESIA secara tidak sempurna alias hanya dengan 5 hurup. Walau dia tahu dia itu bekerja sebagai pembantu atau buruh kasar di sana. tapi tak mau orang menyebut kata-kata INDONESIA hanya dengan 5 hurup. Maaf, tolong artikan sendiri kata-kata 5 hurup karena saya malas menulis kata INDONESIA dengan tidak sempurna karena bagi saya, INDONESIA itu terdiri dari 9 hurup dan bukan 5 hurup.
Saya salut dengan Bapak itu karen mungkin dia sering dengar selama dia disana, Orang menyebut atau menjuluki Orang Indonesia dengan 5 hurup, tapi walau dia kerja seperti itu, dia tidak suka mendengarnya. karena ada beberapa orang Indonesia yang kerja di sana , masih saja menyebut INDONESIA dengan tidak sempurna, dan akhirnya saya koreksi bila mereka berbincang dengan saya.
Saya salut dengan Bapak itu, karena dia siap dengan resiko yang ada pada saat itu, karena dia hanya sendiri disana dan menentang orang yang menyebut INDONESIA dengan tidak sempurna..Dan belum lagi dia dipantau Polis di sana karena teriakan-teiakannya yang kenceng banget. Dia sudah siap semuanya demi untuk membela INDONESIA dan itu jarang saya jumpai di diri orang-orang Indonesia di sana. Rasa Nasionalisme yang bikin saya haru dan rasa gimana gitu..Tapi saya pun siap bila saat itu terjadi perkelahian bila untuk membela Bapak itu demi kepentingan INDONESIA apalagi ada menyebut INDONESIA dengan tidak sempurna , hanya dengan 5 hurup. Kalau kata-kata INDO masih bisa diterima.
INDONESIA ITU TERDIRI DARI 9 HURUP DAN TOLONG DIUCAPKAN SECARA SEMPURNA DAN TIDAK HANYA DENGAN 5 HURUP..
MARILAH KITA MENGHARGAI SATU SAMA LAIN.
MENGHARGAI BANGSA-BANGSA SERUMPUN BAIK DARI UCAPAN ATAUPUN DARI TINGKAH LAKU KITA.
MARILAH KITA SAMA-SAMA MENGOREKSI BILA ADA TEMAN-TEMAN KITA BANGSA SERUMPUN MENGUCAP "INDONESIA" SECARA TIDAK LENGKAP..
MUNGKIN ITU BERAT UNTUK LIDAH MEREKA YANG MUNGKIN SUDAH BERTAHUN-TAHUN MENGUCAPKAN "INDONESIA" SECARA TIDAK SEMPURNA
TAPI DENGAN SALING MENGINGATKAN, INSYA ALLAH MEREKA AKAN TERBIASA MENYEBUT "INDONESIA" DENGAN SEMPURNA, SEBAGAI MANA KITA MENYEBUT "MALAYSIA" ATAU "SINGAPURA" DENGAN SEMPURNA.
SALAM..
Canberra 29 November 2012
Ta
Akhirnya saya komentari di group tersebut walau resikonya saya akan dikeluarkan dari Group tapi nggak apa-apalah namanya saya mau membenarkan yang salah. saya tulis "Maaf Pak..., Indonesia" dan karena saya masih merasa kurang nyaman makanya saya tambahin lagi komentar saya di sana, sambil meminta maaf kepada Ibu yang menposting mengenai penawaran barang gratis berhubung itu itu mau pindah rumah secepatnya agar dekat dengan suami dan anak-anaknya.
Aku nggak tahu apa yang kurasakan saat melihat komentar seperti itu, aku nggak tahu apakah itu namanya" Nasionalisme" ataukah hanyalah karena pagi-pagi aku dicuekin istriku..Dan saat aku lihat komentar yang menyebut Indonesia hanya dengan 5 hurup dan bukan secara sempurna 9 hurup, hatiku langsung panas, badan rasa gemetar dan timbul rasa tidak suka dengan komentar itu. Aku hanya bisa berpikir di dalam hati, "Kenapa Orang Indonesia masih salah menyebut tentang INDONESIA seperti kebanyakan orang di negeri jiran, Apakah sudah nggak ada arti INDONESIA di dalam bathinnya?
Aku cuma berharap , orang itu hanya salah tulis dan menganggapnya memang dia nggak tahu bila KETIDAK kesempurnaan menyebut nama INDONESIA menbuat orang lain menjadi sensitif dan mungkin karena dia sering dengar orang di negeri jiran menyebut kata INDONESIA secara tidak sempurna dan identik dengan kata kata bangsa pembantu rumah tangga. Jadi dia mengikuti saja. Tapi itu dulu dan sekarang sudah banyak orang di negeri Jiran menyebut kata INDONESIA secara sempurna karena mereka tahu Orang INDONESIA tidak suka mereka bilang kata INDONESIA hanya dengan 5 hurup karena kita pun orang Indonesia menyebut mereka orang MALAYSIA secara sempurna karena itu lah hidup saling menghargai antara bangsa serumpun.
Saya jadi ingat saat saya masih tinggal dan bekerja di Malaysia sebagai Piping Engineer di salah satu company di Kuala Lumpur, Saat itu saya tengah menyaksikan pertandingan bulu tangkis Malaysia Open 2011 di Station Tertutup Bukit Jalil dan yang main pasangan ganda Indonesia, Tantowi dan Liliani berhadapan ganda dari Eropa. Dan saya pun mendekat dan duduk di bangku dekat pasangan Indonesia tersebut akan bermain.
Sambil meyaksikan persiapan pemain tersebut, padanganku tertuju ke seorang Bapak yang teriak-teriak sambil memberikan dukungannya kepada pemain tersebut dan kulihat Liliani menolehkan sejenak ke arah Bapak tersebut. mungkin kedengaran karena stadion waktu itu masih sepi banget karena masih dalam babak penyisihan. Aku lihat Bapak tersebut berusia sekitar diatas 40 tahun dan berperawakan kecil tapi kekar dan duduk di dekatku dan aku pun rada takut karena kupikir dia preman di Kuala Lumpur. Tapi saat aku duduk dekat dia dan ngobrol dengan dia, rupanya orangnya baik dan tanya dari Indonesia Mas..saya jawab "Ya. tapi kerja disini" dan saya sebut company saya dan nampaknya dia tidak tahu. Cuma dia tahunya Bukit Bintang saja. Rupanya dia itu asal dari Jawa dan sudah menetap di Malaysia selama sekitar 20 tahun. Dan bisa di bayangkan macam mana kehidupan di sana bila bekerja sebagai tenaga kerja kasar, dengan gaji sekitar RM 800 s/d RM 1000/ bulan.
Tapi bukan itu yang mau saya tulis disini tapi saya mau tulis kesalutan saya terhadap rasa Nasionalisme nya terhadap INDONESIA walau dia sudah menetap di Malaysia selama 20 tahun. Aku lihat dia mengeluarkan atribut-atribut dia baik dan semuanya terbuat dari bola bulutangkis (shuttlecock). Kulihat dia mengeluarkan topi , mengeluarkan rantai bola (kalung), sepatunya dari dalam tasnya. Dan mempersiapkan semuanya dengan baik. Dan semuanya di cat dalam warna Merah dan Putih..Warna Bendera Indonesia. Dan segera dipakainya . Aku terus terang mau tertawa melihat keanehan itu, mungkin karena itu baru kali saya pertama melihat suporter fanatik Indonesia karena baru itulah saya nonton pertandingan yang bertaraf International.
Saat setelah dikeluarkannya dan dipakainya mulailah dia berteriak dan memberikan dukungannya. INDONESIA ..INDONESIA!!!! ..INDONESIA..dan aku pun mengikuti kata-katanya walau tak sekeras suara Bapak itu. Dan saat pertandingan mulai, mulailah semuanya dan karena banyak lawak karena pola dan tingkah bapak tersebut baik suporter Malaysia dan Suporter Indonesia saling memberikan dukungannya. Dan mulailah banyak canda dan tawa silih berganti baik dari suporter Indonesia dan Malaysia. Saya cuma menyaksikan saja sambil tersenyum saja. Sampai kata-kata Kalah pun disebutkan disana.
Tapi saat ada seorang penonton Malaysia keturunan, menyebut kata-kata INDONESIA tidak sempurna dan hanya 5 hurup. Langsung Bapak itu terdiam tiba-tiba dan kulihat warna mukanya menjadi merah dan dilihatnya kearah penonton itu dan langsng di tegurnya dengan kata-kata"INDONESIA!!!.. INDONESIA!!!..INDONESIA.., Cik..kita boleh bergurau tapi tak boleh seperti itulah." Sesaat semua penonton diam sejenak dan saat Bapak itu meneruskan dukungannya kembali, penonton mulai bercanda kembali tapi kali ini mereka menyebut INDONESIA dengan sempurna..
Saya langsung terenyu dan salut melihat ketegasan Bapak itu karena dia tak suka orang menyebut INDONESIA secara tidak sempurna alias hanya dengan 5 hurup. Walau dia tahu dia itu bekerja sebagai pembantu atau buruh kasar di sana. tapi tak mau orang menyebut kata-kata INDONESIA hanya dengan 5 hurup. Maaf, tolong artikan sendiri kata-kata 5 hurup karena saya malas menulis kata INDONESIA dengan tidak sempurna karena bagi saya, INDONESIA itu terdiri dari 9 hurup dan bukan 5 hurup.
Saya salut dengan Bapak itu karen mungkin dia sering dengar selama dia disana, Orang menyebut atau menjuluki Orang Indonesia dengan 5 hurup, tapi walau dia kerja seperti itu, dia tidak suka mendengarnya. karena ada beberapa orang Indonesia yang kerja di sana , masih saja menyebut INDONESIA dengan tidak sempurna, dan akhirnya saya koreksi bila mereka berbincang dengan saya.
Saya salut dengan Bapak itu, karena dia siap dengan resiko yang ada pada saat itu, karena dia hanya sendiri disana dan menentang orang yang menyebut INDONESIA dengan tidak sempurna..Dan belum lagi dia dipantau Polis di sana karena teriakan-teiakannya yang kenceng banget. Dia sudah siap semuanya demi untuk membela INDONESIA dan itu jarang saya jumpai di diri orang-orang Indonesia di sana. Rasa Nasionalisme yang bikin saya haru dan rasa gimana gitu..Tapi saya pun siap bila saat itu terjadi perkelahian bila untuk membela Bapak itu demi kepentingan INDONESIA apalagi ada menyebut INDONESIA dengan tidak sempurna , hanya dengan 5 hurup. Kalau kata-kata INDO masih bisa diterima.
INDONESIA ITU TERDIRI DARI 9 HURUP DAN TOLONG DIUCAPKAN SECARA SEMPURNA DAN TIDAK HANYA DENGAN 5 HURUP..
MARILAH KITA MENGHARGAI SATU SAMA LAIN.
MENGHARGAI BANGSA-BANGSA SERUMPUN BAIK DARI UCAPAN ATAUPUN DARI TINGKAH LAKU KITA.
MARILAH KITA SAMA-SAMA MENGOREKSI BILA ADA TEMAN-TEMAN KITA BANGSA SERUMPUN MENGUCAP "INDONESIA" SECARA TIDAK LENGKAP..
MUNGKIN ITU BERAT UNTUK LIDAH MEREKA YANG MUNGKIN SUDAH BERTAHUN-TAHUN MENGUCAPKAN "INDONESIA" SECARA TIDAK SEMPURNA
TAPI DENGAN SALING MENGINGATKAN, INSYA ALLAH MEREKA AKAN TERBIASA MENYEBUT "INDONESIA" DENGAN SEMPURNA, SEBAGAI MANA KITA MENYEBUT "MALAYSIA" ATAU "SINGAPURA" DENGAN SEMPURNA.
SALAM..
Canberra 29 November 2012
Ta
Wednesday, November 28, 2012
BOOK OF LIST OIL & GAS COMPANIES IN AUSTRALIA
FE
IF YOU WANNA THE COPIES TO THIS BOOK, PLEASE DONATE.
After Donate please send email to iwanadsaputra@yahoo.com.au with tittle, "SHARE BOOKS"
I just copies those books on PDF, but just taken picture of each page and made to pdf .
If you wanna copies 2 books and I wanna to share to you.
IF YOU WANNA THE COPIES TO THIS BOOK, PLEASE DONATE.
After Donate please send email to iwanadsaputra@yahoo.com.au with tittle, "SHARE BOOKS"
I just copies those books on PDF, but just taken picture of each page and made to pdf .
If you wanna copies 2 books and I wanna to share to you.
BUKU SUKA DUKA KEHIDUPAN DI AUSTRALIA
ghgh
BUKU INI SANGAT BAGUS BUAT TEMAN-TEMAN YANG INGIN BERANGKAT KE AUSTRALIA.
BUKU INI TERSEDIA DI TOKO-TOKO BUKU GRAMEDIA DAN TOKO BUKU LAINNYA.
TAPI BILA ADA KESULITAN DALAM PENCARIANNYA. SILAHKAN HUBUNGI PENERBIT.
Tuesday, November 6, 2012
JUAL BUKU PDMS COMMAND HANDBOOK
Buku ini adalah kumpulan dari Beberapa Perintah-Perintah atau istilah dalam PDMS itu adalah Command Syntax. Dan biasa digunakan oleh para designer baik itu piping designer, mechanical ataupun structure designer yang mengoperasikan PDMS.
Buku ini adalah kumpulan dari beberapa potongan-potongan atau Kumpulan dari PDMS yang di ambil dari Internet , info dari teman-teman yang jago PDMS ataupun dari beberapa sumber yang biasa bertukar pikiran mengenai PDMS.
Buku ini bukan panduan belajar PDMS karena buku ini hanyalah kumpulan Perintah-Perintah dan bila anda sudah pernah mengoperasikan PDMS tentunya anda tahu penggunaan dari Buku ini.
Buku ini dimanakan "PDMS Command Handbook" karena terhubung buku nya rada tebal maka saya sebut Handbook. Karena menurut pandangan saya buku tebal kebanyakan mengambil istilah Handbook.
Mudah-mudahan buku inii bermanfaat bagi kita semua.
Untuk Pemesanan bisa menghubungi ke email kami di iwanadsaputra@yahoo.com.au atau pujanggapiping2012@gmail.com
Demikianlah kami sampaikan, semoga Maklum adanya.
Salam
IADS.
Subscribe to:
Posts (Atom)